Belum pernah ada rasa kecewa yang begitu dalam, hingga akhirnya aku pun mengalaminya sendiri. Kenyataan ini ternyata membuatku menyadari.. betapa mudahnya terucap kata sabar dari bibir ini.. namun kata-kata itu hanya untuk orang lain.. tapi untuk dirasakan sendiri.. wuihhhh berat jeunk… kelinnnnn hehehhehe

Pernah merasakan begitu sulitnya mempercayai seseorang yang baru dalam hidupmu??? Namun seiring berlalunya waktu, kepercayaan itu pun tumbuh dan berkembang, hingga akhirnya rasa sayang dan cinta mulai mengakar dan menghiasi dengan beragam warna bunga-bunga kebahagiaan….

Hingga pada akhirnya, kepercayaan itu berubah menjadi pertanyaan “Benarkah?”. Perlahan tapi pasti, bongkahan-bongkahan batu mulai berjatuhan diiringi kerikil-kerikilnya. Kecil, tapi sakit ketika menyentuh tubuh yang ada di bawahnya.

*****

Memgenalmu, tidak butuh waktu lama untuk tahu bahwa sifatmu sungguh tidak sejalan denganku. Namun ajakan pertemananmu membuatku merasa tidak ada salahnya mencoba sesuatu yang baru. Namun apa lacur, niat yang baik tidak selamanya menjamin bahwa hubungan yang baik itu akan menjadi nyata. Bahkan justru menjadi amunisi bagimu untuk melukaiku…

Satu persatu cerita yang selama ini mengalir dari kepercayanku menjadi batu-batu dan kerikil yang kau jatuhkan kepadaku. Sakit.. sungguh… dan akhirnya menjadi benar-benar memberikan rasa sakit yang luar biasa…

*****

Aku bukan orang yang mudah percaya pada orang lain. Tapi satu hal yang pasti.. aku selalu berusaha berfikir positif meskipun pada kenyataannya, hal itu menyakitiku. Menurutku selalu ada alasan ketika seseorang melakukan sesuatu.. baik itu positif maupun negatif.

Seperti juga perlakuanmu padaku. Tentu ada alasan kau melakukannya. Meskipun salah satu dari sekian alasan itu adalah untuk menjatuhkanku.. sadar ataupun tidak, sengaja atau tidak.. tetapi sasarannya adalah sama.

Namun begitu, aku tidak akan menyalahkanmu. Karena semua terjadi adalah kehendak-Nya. Mungkin itu adalah jalanku, yang mana ada hikmah dibalik semua kejadian itu. Karena itu, apapun yang kau lakukan padaku.. akan kembali juga padamu.. karena aku yakin bahwa semua yang kita lakukan akan kembali pada diri kita maaing-masing.

Tidak ada sejarahnya.. seorang yang jahat sekalipun tidak akan merasakan sakit yang teramat sangat. Apalagi kalau dia menyakiti orang lain. Begitu pula denganmu.. juga denganku…. yang berbeda adalah cara pandang kita dalam menyikapi suatu peristiwa.

Jadi janganlah berbangga telah menyakitiku. Karena rasa sakit yang kau ciptakan untukku, bisa jadi merupakan anugerah bagiku.. hanya saja diberikan oleh sang Pemilik Segalanya di dunia ini… melalui dirimu dengan caraNya yang luar biasa.

Setiap kita memiliki catatan amal dan dosa masing-masing. Bahagia, sedih, susah, kecewa, duka hanyalah salah satu dari rasa. Yang mana rasa itu adalah, milikmu, milikku dan milik kita semua.. jadi,  jika itu milikmu, peliharalah sehingga rasa itu menjadi manfaat buatmu.. seperri aku yang menjadikan rasaku sebagai milikku.

Jika dirimu berkenan, istighfarlah.. sadarlah, bahwa tidak ada gunanya mencapai puncak dengan cara menjatuhkan orang lain.. tidak ada gunanya berada di depan dengan menyikut orang lain.. karena semuanya akan berbalik padamu..

@MyFreedomSpace

la_vie