Expert Class 23

Belajar photography memang membutuhkan kesabaran tingkat tinggi, apalagi jika motret sesuatu yang biasa-biasa saja menjadi sebuah karya yang keren. Untuk itulah diperlukan teknik pengambilan gambar, baik angle atau sudut pengambilan gambarnya, pencahayaan, dan sebagainya.Untuk itulah saya kembali mengikuti kelas photography online yang dibuka oleh Kelas Moto Teh Ina by Ina Ghassany dengan Admin Rina Saraswati Aras.

Kali ini saya mengikuti kelas Expert yang bertujuan untuk membuat foto yang lebih menarik dengan mempelajari pencahayaan exposure, warna tone, komposisi dan waktu pengambilan foto.

Day-1, Framing Photo

Tugas hari pertama ini harus benar-benar kreatif karena temanya adalah frame atau bingkai. Sempat berfikir panjang apa yang harus daya lakukan, karena tidak punya pagar, biasanya sih bagus di pagar. Akhirnya jepret jepret pakai lingkaran, kotak-kotak eh terfikir pakai bambu penggulung sushi, biar sedikit dramatis dengan panjang matt nya. Eh, ternyata tidak semudah yang saya bayangkan, membuat bulatannya yang sedikit challenging.


Day-2, Fokus on the Ground Photo

Tugas hari kedua gampang-gampang susah. Karena ambil foto terang di background blur di depan tanpa bokeh. Jeiiii sekian banyak foto, tetap saja bokehnya muncul..


Day-3, Foreground Foto

Tugas hari ketiga kebalikan dari tugas hari kedua. Sempat kirim foto yang komentarnya mentor bikin imun turun pagi-pagi, tapi jadi lebih paham penugasannya. Kali ini obyeknya di depan dan backgroundnya menjadi blur.


Day-4, Abandoned Photo

Nah, tugas hari keempat ini bikin mikir panjang mau foto apaan. Wah, akhirnya teringat beberapa buku-buku tua yang tersimpan. Idenya adalah motret benda-benda usang. Wah.. apanya yang bagus ya? Foto benda karatan, benda tua, benda yang sudah tidak digunakan.. wah.. ternyata saya salah, begitu lihat hasil fotonya, auchhh jadi senyum-senyum sendiri ternyata keren yakkk…


Day-5, Urban Decay
Wah, tugas hari kelima terasa berat karena hujan di pagi hari sampai sore. Lewat deh waktu setor foto. Begitu ada matahari sedikit jelang magrib, saya pun berkeliling-keliling kota Malili. Akhirnya menemukan empat bangunan tua yang cukup creepy dan seram-seram. Aishhh ternyata hasil fotonya  cakep.. seperti di luar negeri gitu deh .. ternyata tema hari ini makin serem makin dapat feel fotonya.


Day-6, Hands in Frame

Waduh ga ada yang bantuin foto, padahal tugasnya foto tangan. Akhirnya nunggu waktu pulang ke rumah dulu baru bisa nemu tangan cantik buat objek. Tangan inilah yang telah merawatku dari kecil hingga besar, namun tetap terawat bahkan kadang bikin iri karena kecantikannya. Tentu saja hasil fotoku pun bikin senyum-senyum sendiri.


Day-7, Digital Imaging

Kali ini, aku hanya kepikiran untuk bermain dengan bijih-bijih kopi. Kalau yang lainnya senang dengan splash air dan potongan-potongan buah. Benar-benar dituntut kreatifitas dan imaginasi apa yang harus dilakukan. Akhirnya saya jadi paham teknik pengambilan gambar digital imaging, wah.. hasilnya memang luar biasa…


Intinya belajar dan belajar. Dengan ilmunya, kita akan semakin nyaman dalam melakukan sebuah kegiatan. Apalagi motret sudah menjadi bagian dari keseharian kita. Yang mana terkadang kita berusaha untuk menyimpan memori moment yang kita alami. Dan saya menemukan manfaat yang luar biasa. Mungkin kamu pun bisa menemukan manfaat itu.

Selamat mengeksplore kemampuanmu yaaa…

SI BIRU BAGI PENCINTA TEH

Saat adikku Adhy menanam bunga rambat ini, aku bahkan tidak tahu namanya. Dia hanya menyampaikan bahwa tanaman ini bisa menjadi pagar hidup dengan bunga yang cantik. Aku pun setuju dan membiarkan tanaman ini tumbuh subur sebagai pagar hidup.

Beberapa waktu lalu aku menerima sebuah pesan yang menawarkan teh biru. Sebagai pencinta teh seperti diriku, yang sudah mencoba beragam teh, umumnya menemukan teh itu berwarna cokelat, hijau, hitam, dan merah. Setelah kuperhatikan beberapa saat, baru aku sadari bahwa bunga tehnya persis sama dengan bunga di halaman rumahku. Bunga cantik berwarna biru keunguan ini rupanya disebut kembang telang atau blue pea vine / butterfly pea / pigeon wings.

Langsung saja aku bertanya pada mbah Google, rupanya bunga yang memiliki banyak khasiat yang luar biasa. Utamanya untuk otak seperti hasil studi jurnal Pharmacology Biochemistry and Behavior yang menjelaskan bahwa senyawa dalam bunga telang berpotensi meningkatkan fungsi otak serta meredakan aktivitas otak yang sangat aku butuhkan saat ini. (Sumber : https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/resep-sehat/resep-minuman-bunga-telang)

Akhirnya aku pun memetiknya. Bahkan sampai melibatkan beberapa ibu-ibu tetangga. Tentu saja ditambah beberapa rincian rumpi sehingga tidak terasa bunga-bunga ini telah terlepas dari tangkainya dan berpindah ke bakulku. Bunganya cantik. Berwarna biru keunguan dan sangat mudah berkembang ini disebut juga clitoria ternatea.

Untuk membuat teh, maka kembang telang ini dijemur sampai kering. Sebenarnya bisa saja dibuat teh dalam kondisi baru petik, tapi untuk membuatnya tahan lebih lama, maka baiknya dikeringkan. Akupun menyiapkan wadah untuk mengeringkannya, dan aku menggunakan bambu yang dibentangkan lalu menggunakan jaring sebagai alasnya.

Penjemurannya sendiri butuh 2 hari dibawah terik matahari sehingga kembang telang ini betul-betul kering dan siap untuk disimpan atau diseduh menjadi teh. Ketika disentuh juga seperti krispi dan wangi.

Begitu kering, maka kembang telang ini siap dibuat teh. Teh berwarna biru yang menurut Journal of Ethnopharmacology dilansir oleh teahow.com telah digunakan selama berabad-abad sebagai penambah daya ingat, nootropik, antistres, anxiolytic, antidepresan, antikonvulsan dan obat penenang.

(Sumber: https://www.google.com/amp/s/www.suara.com/health/2020/03/06/103421/manfaat-kesehatan-teh-telang-atau-teh-biru-termasuk-atasi-diabetes)

Sedikit penasaran, maka saya menambahkan air perasan jeruk nipis pada teh berwarna biru ini. Walhasil warna teh biru berubah menjadi ungu. Wow.. luar biasa manfaat teh ini sebagaimana juga dijelaskan dalam jurnal Ancient Science of Life, bahwa konsumsi bunga telang bisa mengatasi gangguan kecemasan (anxiety disorder) Bahkan, dalam satu sesi yoga saja,

(Sumber: https://www.sehatq.com/artikel/7-manfaat-bunga-telang-si-cantik-yang-menyehatkan/amp)

Setelah diskusi dengan teman-teman, akhirnya saya ber-eksperimen lagi dengan menambahkan lebih banyak jeruk maka warna tehnya berubah menjadi pink.

Mashaallah.. rupanya sebagai pencinta teh, saya masih harus banyak belajar dan mengeksplorasi ciptaan Allah SWT, sungguh kami tiada daya dan upaya melainkan petunjukNya. Dan untuk wanita, kembang telang ini juga saat bermanfaat pada organ-organ kewanitaan.

(Sumber: https://www.google.com/amp/s/www.harapanrakyat.com/2020/02/manfaat-bunga-telang/amp)

Sebagaimana aku yang mengambil manfaat dari setiap langkah yang kuambil, semoga kalian yang membaca tulisan ini juga mendapatkan manfaat dari tulisan ini. 🙏

Malili 03062020